Tipsntrik,software gratis

 

16 Komputer Terburuk Sepanjang Sejarah

Dalam sejarah komputer, di awal kehadirannya banyak sekali produsen komputer seperti IBM, Apple, Atari dan Commodore semuanya menawarkan platform yang berbeda baik dari desain model, ukuran, software dan hardware.

Tidak semua komputer yang mereka rilis berhasil dipasar, bahkan beberapa produsen komputer gulung tikar saat produk mereka gagal dan tidak diterima masyarakat
Pada kesempatan ini InfoTeknologi akan menampilkan 16 komputer terburuk sepanjang masa. Definisi terburuk disini akan meliputi dari dari segi desain, hardware, harga, dan hasil penjualan dari PC tersebut.

Dikutip dari maximumpc, berikut daftarnya

16. IBM PCjr (1984):

Komputer klasik IBMPCjrDengan nickname Si Kacang (the Peanut), PCjr secara mengejutkan dijual dengan harga yang lebih mahal bila dibandingkan dengan harga Commodore 64 dan Atari (dengan spesifikasi serupa).
Hadir dalam 2 varian yaitu 64KB 4860-004 seharga $670 dan 128KB 4860-067 seharga $1270. Fitur yang ditawarkan adalah Intel prosessor 8088 4,77 MHz, wireless keyboard, port lighpen, 2 slot catridge ROM, 2 port joystick, dan monitor dengan warna CGW.

15. Mac Portable (1989)

Apple Machintosh portable infoteknologi.comDengan warna hitam dan layar Active matrix LCD, trackball, memori SRAM, booting cepat, harddisk SCSI, Video out, dan menggunakan prosessor 16 MHz Motorola 68HC000 membuat Mac Portable menjadi salah satu komputer buatan Apple yang tercepat dieranya. Sayangmya, komputer ini sangat berat 16,5 pound dan disinyilan menjadi salah satu alasan komputer ini tidak sukses secara komersial

14. Commodore Plus/4 (1984)

Komputer jadul CommodoreCommodore meliris sebanyak 2,000 model komputer hanya dalam jangka waktu 5 tahun, sangat aneh dan tidak dapat dipercaya. Plus/4 merupakan jenis komputer personal / rumahan dengan bundling software suite seperti pengolah kata, spreadsheet, database dan grafik. Memiliki ukuran memori 64KB, prosessor MOS 8501, dan sasis(rangka) yang terlihat unik. Ironisnya, pencinta Commodore 64 membenci produk ini dan malah menyebutnya Minus 60.

13. GateWay Destination (1996)

Produk gagal GatewayGateway PCTV dibandrol $4000 dengan fasiltas yang mewah pada eranya, saking mewahnya membuat komputer komputer ini tidak terjual dengan baik. Sistem ini dilengkapi dengan speaker surround, tv tuner, dan layar CRT 36 inchi. Kita tentu saja menyenangi monitor ukuran besar saat ini, tapi menjadi tidak masuk dikala saat itu adalah era dimana Windows sangat tidak stabil (Windows 95). Sistem home teater dengan resolusi 640×480 pada saat itu adalah hal konyol.

12. IBM PS/2 (1987)

PC IBM PS/2 lamaHow ya’ gonna’ do it? PS/2 It! Sepertinya tidak :). PS/2 merupakan upaya yang gagal dari IBM untuk memenangi persaingan pasar melalui arsitektur tertutup dan berbayar. IBM pada awalnya ingin menerapkan sistem OS/2 sebagai basisnya. Namun pada saat komputer buatan mereka dirilis OS/2 belum siap untuk diluncurkan. Konsumen akhirnya kesal dengan monopoli dari IBM dan enggan untuk membelinya. Teknologi yang ada di IBM PS/2 merupakan cikal bakal teknologi populer seperti Micro Channel Architecture, konektor PS/2, konektor VGA, dan juga disket ukuran 3,5 inchi.

11. Sinclair QL (1984)

Keyboard Sinclair komputerQL merupakan singkatan dari Quantum Leap, dilengkapi prosessor Motorola 68008, memori 128KB (up to 640KB), port LAN, dua mikrodrive catridge ZX, dan juga sistem operasi yang mendukung multi-tasking (QDOS) ; Spesifikasi tersebut sangat pada jamannya. Namun, adanya penundaan produksi selama 5 bulan dan banyaknya bug yang ditemukan membuatnya tidak laku dan langsung hilang gaungnya.

10. Apple III (1980)

Komputer Apple IIIMerupakan upgrade dari model Apple II yang ditujukan untuk bisnis. Diotaki dengan prosessor 8-bit SynterTek 6502A, monitor 16 warna 80 kolom, mendukung tampilan dengan huruf kapital maupun kecil, dan hadirnya tombol numerik. Namun harga jualnya sangat tidak masuk akal yaitu $5000 – $7000, membuatnya terlalu mahal dan tidak laku dipasaran.

9. Go L Mach L 3.8 (tidak jadi diproduksi massal)

PC dengan kecepatan 5 GHz dan 5 monitor - Infoteknologi.comPerusahaan pembuat PC ini menjanjikan kecepatan komputansi dan fitur yang lengkap di tahun 2003, dilengkapi sistem berkecepatan total 5,0 GHz, lima buah monitor, cooling system yg berlebih, drive SSD, dan akses data sampai 8GB/s. Tapi perusahaan pembuatnya langsung bankrut di tahun 2004 tanpa sempat menjual satupun produk mereka.

8. Apple Lisa (1983)

Machintosh LisaKomputer yang sangat powerful dimasanya dimana telah dilengkapi dengan User Interface yang menarik, prosesor 5 MHz 68000, 1 MB RAM, dua drive 5,25 inchi, sebuah harddisk, dan kalkulator kertas. Sayang dengan harga jual sebesar $10.000, produk ini tidak laku dipasaran

7. Commodore 128 (1985)

Keyboard PC CommodoreUntuk fans merek Commodore saat itu, Commodore128 merupakan komputer idaman. Memiliki 128 KBmemori, layar 80 kolom, dan dilengkapi dua prosessor 2 MHz 8502 dan a Zilog Z80.(tidak dapat bekerja simultan) Tapi karena pada saat yang bersamaan Amiga menawarkan komputer berorientasi multimedia yang dapat memutar musik, memainkan game, dan grafik yang bagus. Commodore 128 akhirnya kalah bersaing dan gagal dipasar.

6. Osborne Executive (1982)

Foto komputer Osborne ExecutiveAdam Osborne’s merupakan nama sistem yang populer di tahun 1980. Tapi Osborne Executive tidak memiliki nasib yang sama. Malahan  Rumor yang beredar saat itu, Executive berperan besar atas bangkrutnya Osborne Computers. Setelah produk ini diumumkan, perusahaan retail komputer membatalkan pesanan untuk Osborne 1. Perusahaan akhirnya bangkrut setahun kemudian. Sampai sekarang istilah Obsorne effect masih digunakan sebagai istilah saat perusahaan terlalu mendewakan produk yang baru dan melupakan produk sebelumnya.

5. NeXT Computer (1988)

Foto KomputerBerbasis prosesessor 25 MHz Motorola 68030, RAM 8-64MB, harddisk 330 MB dan layar grayscale beresolusi 1120×832; NeXT dijual seharga $10,000 dan bagi kebanyakan orang hargan tersebut tidak masuk akal. Meskipun tidak sukses secara komersial, NeXT memiliki peran yang vital dalam sejarah komputer, yaitu komputer yang menjadi webserver pertama dalam sejarah. Selain itu banyak dari elemen OS X saat ini merupakan pengembangan dari OPENSTEO

4. Atari Falcon (1992)

PC AtariDikenal juga dengan nama Falcon030, komputer buatan Atari ini dibangun dengan kesalahan teknis yang fatal secara arsitektur. Atari Falcon menggunakan CPU 32-bit (68030) namun masih menggunakan 16-bit Bus data. Atari kemudian menyadari kesalahan mereka, lalu menghentikan penjualan Falcon di tahun 1993 dan akhirnya memperbaiki kesalahan arsitektur tersebut dengan miliris Atari Jaguar yang ironisnya tetap tidak berhasil di pasaran.

3. Coleco Adam (1983)

Produk gagal Coleco PCDirilis 1983, The Adam penuh dengan masalah. Tape Drive yang cacat produksi, sebuah gelombang elektromagnetik yang timbul saat komputer startup akan merusak tape yang ada didalamnya dan juga power supply yang terdapat di printer. Salah satu keunggulannya hanyalah dapat memainkan game yang saat itu laris Colecovision. Banyaknya komputer yang diretur oleh pembeli akhirnya membuat perusahaan pembuatnya bangkrut.

2. Power Mac G4 Cube (2000)

Machintosh G4 CubeMemiliki volume 8 inchi kubik dan dikemas dalam casing akrilik membuat G4 Cube terlihat sangat cantik. Namun harga yang dibandrol Apple sangat mahal ($1.599), tidak menyertakan monitor di penjualannya, dan yang terburuk adalah adanya kesalahan pada proses produksi yang akan membuat casing akrilik akan retak setelah kurun waktu pemakaian tertentu.

1. Babbage’s Difference Engine (1822)

Komputer pertama diduniaSeperti komputer dari daftar sebelumnya, Babbage merupakan yang terdepan di masanya, bahkan terlalu jauh didepan. Harga produksi yang terlalu mahal mencegah ahli matematika ini untuk merelealisasikan mimpinya membuat mesin mekanik bertenaga uap yang mampu menghitung fungsi nilai polynomial. 170 tahun kemudianMuseum Sains di London pada akhirnya mewujudkan mimpinya, menggunakan beberapa komponen asli, para ilmuan berhasil membuat ulang Babbage Difference Engine tahun 1991. InfoTeknologi.com


Tips upgrade komputer

Gambar komputerSetelah anda memutuskan untuk mengupgrade komputer atau laptop lama anda, kebanyakan dari kita hanya ingin langsung menggunakan komputer baru tersebut dan menghempaskan komputer lama.
Jangan terburu-buru, lagipula di PC lama anda pasti ada data dan dokumen yang harus anda pindahkan ke PC baru.
Tips berikut harus dilakukan bila anda ingin proses upgrade dari komputer lama ke komputer baru berjalan dengan baik.
Dengan melakukan langkah-langkah berikut akan mempengaruhi performa, stabilitas, dan menghindari kesulitan di masa depan.

1. Back Up Data Komputer

Langkah pertama dalam upgrade komputer baru yaitu anda harus membuat backup data dari komputer lama anda untuk kemudian ditransfer / dicopy kekomputer baru. (Dengan asumsi anda tidak membeli komputer baru karena harddisk komputer lama anda rusak atau tidak dapat digunakan lagi)

Gunakan harddisk eksternal, flash disk, atau DVD-R sebagai media backup; kemudian folder baru di drive misalnya dengan nama Backup PC lama dan kemudian copy file-file berikut dari komputer lama:

1. Backup file musik, foto, dan video.

2. Selanjutnya, Backup dokumen Anda. Jika Anda menyimpan semua dokumen di folder My Documents, tugas anda akan lebih mudah. Tapi jika tidak, kamu harus mencari dan menyisir semua dokumen yang anda simpan melalui Windows Explorer di komputer lama untuk menemukan semua dokumen penting dan kemudian mengcopynya ke hard drive eksternal.

3. Jalankan browser internet anda, dan kemudian eksport bookmark anda ke drive external. Akan lebih mudah bila anda menggunakan browser yang sudah menggunakan fitur sinkronisasi bookmarka seperti Opera, Chrome dan Firefox 4; yang perlu anda lakukan hanya perlu login dengan username dan password yang sama di komputer baru anda, dan otomatis bookmark anda akan terimport.

4. Jalankan semua software atau program yang memiliki aktivasi seperti Photoshop, Nero, atau iTunes lalu non-aktifkan licensenya supaya anda bisa menggunakan license tersebut di komputer baru anda.
Catat pula semua applikasi anda yang menggunakan aktivasi dengan serial number dan simpan di file text.

5. Copy file-file instalasi program (setup applikasi) yang ada di harddisk lama anda, sehingga anda tidak perlu lagi repot mendownloadnya di komputer baru.

6. Pertimbangkan juga untuk membackup data-data lain seperti data email Outlook (alamat e-mail & Inbox), wallpaper ataupun file save game anda.

Hal ini mungkin akan memakan waktu dan juga membosankan tetapi backup tersebut juga dapat anda gunakan sewaktu-waktu bila dikemudian hari komputer anda terkena virus ataupun mengalami kerusakan hard disk.

2. Bersihkan dan Optimalkan Komputer baru

Saat anda membeli komputer baru, kebanyakan akan sudah terinstall dengan software atau applikasi yang kurang penting atau tidak anda butuhkan, beberapa diantaranya bahkan akan memperlambat komputer anda.
Untuk mengatasinya masuk ke Control Panel – Programs and Features lalu uninstall applikasi seperti toolbar, pemutar multimedia, Antivirus, dan program berjenis Trial (Shareware).
Hapus yang kira-kira anda tidak perlukan, bila ragu untuk menghapusnya catat nama program tersebut dan cari tahu fungsi software tersebut di Google dan apakah berguna untuk anda.

Gambar Add remove program di Control panel

Di beberapa PC Branded banyak terinstall software untuk update driver dan utility secara otomatis di komputer baru, sebaiknya applikasi tersebut jangan diuninstall; meskipun kedepannya dapat diuninstall bila dirasa tidak perlu.

3. Update Driver dan Software

Meskipun PC baru Anda sudah terinstall dengan OS, bukan berarti driver dan utility yang ada didalamnnya sudah menggunakan yang terbaru dan tanpa masalah.
Kunjungi website merk komputer anda (bila branded) lalu cari/download driver yang terbaru kemudian install di komputer baru anda. (biasanya akan ada di bagian Support section)
Tapi bila komputer anda adalah komputer rakitan (jangkrik), tugas anda menjadi sedikit lebih sulit karena anda harus mengupdate driver dengan langsung mengunjungi situs manufaktur hardware PC anda satu-persatu, lupakan CD/DVD driver bawaan karena biasanya driver yang tersedia adalah versi lama.
Menjaga driver selalu terupdate akan membuat PC anda bebas masalah dan mempercepat kinerja hardware bawaan, jadi sebaiknya langkah ini jangan dilewati.

4. Setting Komputer

Pastikan setting komputer sesuai dengan keinginan anda dan mempermudah penggunaannya secara keseluruhan, satu diantaranya adalah setting User Account Control (sistem keamanan di Windows) untuk mengaturnya masuk ke Control Panel – User Accounts, lalu klik Change User Account Control Settings. Sebaiknya pilih setting yang minimum, jangan dinonaktifkan sepenuhnya.

Layar setting User Account Control
Setting lain seperti menampilkan extensi file juga bisa dihidupkan, masuk ke Windows Explorer klik menu Organize di kiri atas, pilih Folder and search options. Kemudian pilihtab View dan bersihkan pilihan Hide extensions for known file types. Beberapa setting lainnya di tab ini juga dapat anda sesuaikan dengan kebutuhan anda.

5. Install Software

Install software yang sebelumnya ada di komputer lama dan yang hanya anda butuhkan.
Beberapa software yang infoteknologi.com rekomendasikan untuk komputer baru anda adalah software seperti Chrome, Firefox, iTunes, Winamp, K-Lite, Winzip, 7-Zip, CCleaner, IDM, Avast Antivirus.

Setelah menginstall software yang freeware, anda harus menginstall software berbayar seperti Microsoft Office, Adobe Photoshop, dan juga game yang sebelumnya ada di komputer lama anda. Pastikan anda mengaktifkan license ataupun menginput serial number yang sebelumnya sudah anda simpan di langkah sebelumnya.

5. Copy data Backup

Langkah terakhir adalah mengcopy semua data dan dokumen yang sebelumnya anda simpan di Flasdisk / harddisk eksternal ke komputer baru anda.
Ini juga saat yang tepat untuk anda untuk mengatur, dan memilah data-data anda sehingga lebih rapi.

Meskipun tips dan trik upgrade komputer diatas akan cukup memakan waktu, yakinlah bahwa hal ini akan berguna dan akan menghindari anda dari masalah yang akan temui di masa depan bila anda tidak menjalankan tips ini.

Note: Bila anda belum memutuskan spesifikasi komputer yang tepat sebagai pengganti komputer lama, silahkan baca artikel Panduan membeli laptop atau notebook baru


Cara mengganti motherboard di Windows XP tanpa install ulang

Bagi para pembaca InfoTeknologi pasti pernah mengalami kejadian ketika anda membeli komponen baru komputer, baik untuk upgrade ataupun mengganti device yang rusak.
Kalau anda hanya mengganti grafik card, network card atau sound card pasti tidak akan menemui masalah; setelah anda booting ulang windows XP akan men-detect hardware baru lalu cukup masukkan cd driver maka proses installasi selesai.

Tapi masalah besar akan terjadi apabila komponen yang anda upgrade / ganti adalah motherboard ataupun prosessor dengan tipe yang berbeda, dijamin 99,99 % Windows XP anda akan berwarna biru (Blue Screen of Death) seperti botol minum Mizo** :)

Berikut tutorial supaya anda dapat mengganti / mengupgrade motherboard di Windows XP tanpa harus repair ataupun install ulang Windows XP anda.

Windows XP menyimpan informasi hardware komputer kita pada regisrtry, jadi yang cukup anda lakukan ialah dengan merestart registry hardware anda ke kondisi awal saat anda, berikut caranya:

Cara masuk ke Windows Recovery Console

  • Masukkan CD Windows XP, Restart komputer, masuk ke Bios lalu buat supaya komputer anda booting melalui CD.
  • Ketika Layar “Welcome to Setup” Muncul, klik tombol R keyboard untuk memulai Recovery Console
  • Akan diminta memasukkan Administrator password, masukkan bila ada, namun bila anda tidak menset password tekan Enter saja.

Tutorial mengganti motherboard tanpa install ulang XP

  • Di command prompt Recovery Console ketik baris berikut (setiap baris tekan enter)

md tmp
copy c:\windows\system32\config\system c:\windows\tmp\system.bak
delete c:\windows\system32\config\system
copy c:\windows\repair\system c:\windows\system32\config\system

  • Ketik Exit untuk keluar dari Recovery Console komputer anda akan merestart.
  • Matikan komputer, ganti motherboard atau prosesor komputer anda dengan yang baru lalu nyalakan ulang komputer anda, Windows XP akan masuk tanpa menampilkan Blue Screen dan akan menginstall ulang driver hardware pada komputer anda. (Windows XP akan menginstall ulang semua driver hardware anda, bukan hanya driver motherboard / prosessor)

Anda bisa melakukan hal diatas tanpa menggunakan Windows Recovery console, yaitu dengan cara memindahkan harddisk ke komputer lain atau booting dengan OS lain (Windows 7 atau Linux) atau menggunakan Hiren Boot CD.
Yang perlu anda lakukan adalah mengcopy file ‘system‘ di folder c:\windows\repair\ lalu menimpanya di folder c:\windows\system32\config\system
Karena anda tidak bisa melakukan copy dan delete file system saat anda menggunakan Windows XP.

Note: Untuk Windows 7 anda tidak perlu melakukan hal diatas, karena Windows 7 akan secara otomatis menginstall ulang driver bila anda mengganti motherboard atau prosessor tanpa harus mengalami Blue Screen of Death.


 

Review Ubuntu 10.04 Lucid Lynx

Lucid Lynx Boot Screen

Ubuntu Lucid Lynx, sudah dirilis akhir April 2010 kemarin dan saya pada hari yang sama berkesempatan mengupgrade Ubuntu 9.10 Karmic Koala saya.

Berikut beberapa perubahan mayor yang terdapat di versi ini:

  • Linux kernel 2.6.32
  • GNOME 2.30
  • Mozilla Firefox 3.6, Mozilla Thunderbird 3.0, OpenOffice.org 3.2
  • Support yang lebih baik untuk kartu grafik NVIDIA dengan driver open source Nouveau
  • Penggantian program Editing image standar dari GIMP menjadi F-Spot
  • Social button (integrasi program jejaring sosial seperti Twitter, Facebook, Yahoo, Digg, dll ke toolbar)
  • Ubuntu One dan Ubuntu Music Store

Untuk mengupgrade ada dua cara yaitu melalui online upgrade dengan cara membuka System > Administration > Update Manager dan mengklik Upgrade.

Update Manager di Linux

Atau cara kedua dengan mendownload Alternate Install CD Ubuntu; saya memakai cara Alternate CD Ubuntu untuk upgrade Ubuntu di komputer.
Proses upgrade berjalan kurang lebih 2 jam, dan setelah selesai diminta untuk reboot.
Untuk booting terasa lebih cepat dari versi sebelumnya, hal ini memang tertera pada changelogs 10.04 yang menjanjikan proses yang lebih cepat karena tidak dipakainya lagi teknologi HAL (hardware abstraction layer)

Setelah mencoba tiga hari menggunakan Ubuntu versi ini, saya sedikit kecewa karena tidak ada yang baru dari versi sebelumnya (9.10), berikut perbandingan dari versi sebelumnya:

  • Tema default yang menggunakan warna dan background yang senada (nyaris sama) seperti Machintosh. Ayo dong Ubuntu, jangan jadi plagiat gitu.
Gambar Desktop Ubuntu
  • Perubahan posisi Tombol Close, Maximize, Minimize Layar Windows yang berubah dari posisi kanan ke posisi kiri sedikit merepotkan, entah apa yang ingin dicapai Canonical dengan perubahan ini. Karena bukannya membantu, malah menyebalkan. (apalagi yg sebelumnya menggunakan Windows)
Tombol Minimize dan Maximize di Ubuntu
  • Social Button, penambahan yang paling tidak berguna di versi ini. Tombol ini intinya hanya untuk menulis status secara bersamaan di beberapa akun, dan setting account  anda. Yang aneh tidak ada shortcut untuk membuka programnya, jadi anda harus membuka lagi dari menu Ubuntu (merepotkan)
Gambar Social Button di Ubuntu
  • Proses Upgrade tidak ada masalah yang saya temui, ini berbeda dengan saat saya mengupgrade Ubuntu 8.04, 8.10, dan 9.04 dimana terdapat masalah hardware ataupun tidak bisa booting.
  • Booting lebih cepat dari sebelumnya. (30 detik menjadi 23 detik)

Maaf sekali untuk semua pengguna dan pencinta Ubuntu, review ini mungkin terkesan keras dan memojokkan.
Tapi sebagai orang yang ingin agar Ubuntu maju, merasa bahwa versi ubuntu ini tidak menawarkan sesuatu yang benar-benar baru, yang dapat membuat pengguna Windows beralih ke sistem ini.
Bagaimanapun bagi para pengguna yang sudah maupun belum pernah mencoba memakai Ubuntu saya tetap merekomendasikan Ubuntu versi ini diinstal karena merupakan versi LTS (Long Term Support)

Untuk mendownload bisa membuka situs resminya Ubuntu


 
 
 
 
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
You can place news, pictures or advertisements here
Free Web Hosting